Surah al Waqiah 88 89 menjelaskan nasib tiga golongan manusia setelah kematian. Ketiga kelompok ini adalah Muqarrabin, Ashabul Yamin dan Ashabus Simal.
Muqarrabin adalah golongan yang berisi orang yang taat kepada Allah. Sementara Ashabul Yamin adalah kelompok orang yang amal baik dan terakhir adalah Ashabus Simal, yaitu orang-orang kafir. Masing-masing akan mendapatkan balasan di akhirat kelak.
Khusus pada ayat al Waqiah 88-89 memberikan penekanan kepada kenikmatan sebagai ganjaran dari golongan pertama dan utama, al Muqarrabin.
Surah Al Waqiah Ayat 88-89
Teks ayat 88-89 dari Qs al Waqi’ah dalam tulisan Arab, Latin dan artinya adalah sebagai berikut:
فَأَمَّآ إِن كَانَ مِنَ ٱلۡمُقَرَّبِينَ ٨٨ فَرَوۡحٞ وَرَيۡحَانٞ وَجَنَّتُ نَعِيمٖ ٨٩
Tulisan al-Waqiah Latin ayat 88 dan 89: Fa ammā ing kāna minal-muqarrabīn (88). Fa rauḥuw wa raiḥānuw wa jannatu na‘īm (89).
Terjemahan al-Waqiah 88-89: Fa amma in kaana minal muqorrobin artinya Jika dia (orang yang mati) itu termasuk yang didekatkan (kepada Allah) (88), dia memperoleh ketenteraman, rezeki, dan surga (yang penuh) kenikmatan (89).
Kandungan al Waqiah 88-89
Dalam Surah Al Waqiah 88-89 memberikan informasi akan nasib manusia setelah kematian mereka. Mereka, di akhirat akan menerima akibat dari perbuatan yang dilakukan semasa hidup di dunia. Di akhirat, kelak, manusia dibagi menjadi tiga golongan utama:
1. Al-Muqarrabīn (Orang-orang yang Mendekatkan Diri kepada Allah) mereka yang mendekatkan diri kepada Allah dengan taat dan amal baik akan mendapatkan ketenangan, rezeki, dan kenikmatan surga sebagai balasan atas kebaikan yang telah mereka lakukan di dunia.
2. Aṣḥābul-yamīn, yaitu golongan yang mendapat catatan amal di tangan kanan (al-Abrār atau Aṣḥābul-yamīn): Mereka yang mendapatkan catatan amal di tangan kanan mereka akan disambut dengan gembira oleh para malaikat dan mendapatkan surga yang penuh kenikmatan sebagai hadiah dari Allah. Surat al Waqiah ayat 27-40 menjelaskan secara detil siapa golongan ini berikut gambaran kenikmatan surga yang mereka peroleh.
3. Aṣḥābusy-syimāl (Orang-orang Kafir) Orang-orang yang mendustakan Allah dan Rasul-Nya akan menerima catatan amal di tangan kiri mereka. Sebagaimana dijelaskan dalam surat al Waqiah ayat 56 tentang balasan terhadap golongan ini, mereka akan menghadapi neraka yang menyala-nyala, minum air panas, dan makan buah zaqqūm yang menyiksa.
Dengan demikian, dua ayat ini, yaitu al Waqiah 88-89 menekankan bahwa akhirat adalah tempat pembalasan bagi tindakan manusia di dunia, di mana perbuatan baik akan mendatangkan kenikmatan dan ketenteraman, sementara perbuatan buruk akan mendatangkan siksaan dan penderitaan.