Kajian Ilmu Tajwid & Tips Praktis untuk Pemula

Ilmu tajwid adalah ilmu yang mengatur cara membaca Al-Qur’an dengan benar—mulai dari cara pengucapan huruf, panjang pendek bacaan, hingga hukum-hukum khusus dalam pelafalan.

Artikel ini menyajikan penjabaran lengkap 13 pokok tajwid beserta tips praktis yang bisa langsung Anda terapkan, khusus dirancang untuk memudahkan pemula mempelajari seni membaca Al-Qur’an dengan benar.

Urgensi Ilmu Tajwid

Bagi banyak muslim, membaca Al-Qur’an dengan benar adalah impian spiritual yang ingin diwujudkan, namun seringkali terhambat karena belum memahami dasar-dasar tajwid. Padahal, menguasai ilmu tajwid memiliki tiga manfaat utama:

• • Memelihara keaslian bacaan sesuai yang diajarkan Rasulullah ﷺ

• • Menjaga makna ayat dari perubahan akibat kesalahan baca

• • Menyempurnakan ibadah tilawah Al-Qur’an

13 Pokok Bahasan Utama Ilmu Tajwid

Pembagian ilmu tajwid menjadi 13 pokok bahasan utama sebenarnya bukan angka baku yang mengikat secara mutlak. Jumlah tersebut dipilih sebagai kerangka sistematis agar memudahkan pemula memahami keseluruhan cakupan ilmu tajwid secara bertahap dan terstruktur.

Dalam praktiknya, beberapa ulama atau pengajar tajwid mungkin membaginya menjadi lebih banyak atau lebih sedikit—tergantung pendekatan dan kedalaman materi.

Misalnya, ada yang menggabungkan hukum mim dan nun sukun ke dalam satu kategori besar, ada pula yang memecah mad menjadi belasan subbab tersendiri. Namun, angka 13 dalam konteks artikel ini digunakan sebagai representasi komprehensif namun tetap ringkas, mencakup seluruh aspek penting:

1. aspek pelafalan huruf (makharij dan shifat),
2. hukum-hukum bacaan (nun sukun, mim sukun, mad, waqaf),
3. hingga unsur pelengkap seperti sujud tilawah dan seni tilawah.

Tujuannya bukan mengekang, tapi justru memberikan peta awal yang mudah dicerna bagi pemula, tanpa kehilangan esensi keilmuan tajwid. Ibarat peta jalan, 13 titik ini menjadi panduan agar pembelajar tahu ke mana harus melangkah, dan apa yang perlu dipelajari selanjutnya.

1. Makharijul Huruf (Tempat Keluar Huruf)

Mengetahui asal pengucapan setiap huruf hijaiyah:

Huruf	Tempat Keluar	Contoh Pasangan
ق	Pangkal lidah	Qaf vs Kaf
م	Dua bibir	Mim vs Nun
ط	Ujung lidah + langit-langit	Tho vs Ta
ص	Ujung lidah + gusi	Shad vs Sin

2. Shifatul Huruf (Sifat Huruf)

• • Jahr vs Hams: Kekuatan suara

• • Qalqalah: Pantulan suara pada huruf ق ط ب ج د

• • Tafkhim vs Tarqiq: Tebal dan tipisnya huruf

3. Hukum Nun Sukun & Tanwin

Hukum	Definisi	Huruf Terkait
Idzhar	Dibaca jelas	ء ه ع ح غ خ
Idgham	Dilebur	ي ن م و (dengan/suara dengung)
Iqlab	Diubah jadi ‘m’	ب
Ikhfa	Disamarkan	15 huruf lainnya

4. Hukum Mim Sukun

• • Idzhar Syafawi: Ketika diikuti huruf selain mim atau ba

• • Ikhfa’ Syafawi: Ketika diikuti ba

• • Idgham Mimi: Ketika mim sukun bertemu mim

5. Ghunnah Musyaddadah (Dengung pada Mim/Nun Bertasydid)

Dibaca dengan dengung kuat sekitar 2 harakat.

6. Qalqalah (Pantulan Suara)

• Qalqalah Sughra: di tengah kata

• Qalqalah Kubra: di akhir bacaan
  Hurufnya: ق ط ب ج د

7. Hukum Lam Ta’rif

• Idzhar Qamariyah: lam dibaca jelas

• Idgham Syamsiyah: lam dilebur

8. Tebal & Tipis (Tafkhim dan Tarqiq)

Khususnya pada huruf Ra’ dan Lam, tergantung harakat dan huruf sekitarnya.

9. Mad (Bacaan Panjang)

• Mad Thabi’i: dasar, 2 harakat

• Mad Far’i: cabang, seperti

  • Mad Wajib Muttasil, Mad Jaiz Munfasil,

  • Mad ‘Aridh Lissukun, Mad Lazim, dll.

10. Tanda Waqaf (Berhenti dalam Bacaan)

Tanda baca yang membantu kapan dan di mana sebaiknya berhenti atau menyambung:

• ﻡ : Waqf Lazim

• ﮊ : Waqf Taam

• ﻻ : Larangan berhenti
  Juga mencakup saktah (diam sejenak), imalah, isymam, dll.

11. Nun/Washal dan Nun/Iwad

Aturan khusus saat kata berada di tengah atau akhir ayat sambung.

12. Sujud Tilawah

Ketika membaca ayat sajdah, ditandai dengan simbol khusus dan disunahkan untuk sujud.

13. Irama Tilawah (Maqamat)

Meski bukan inti tajwid, irama seperti Bayyati, Hijaz, Nahawand, dan lainnya dapat membantu memperindah bacaan dan menjaga alur napas.

7 Tips Praktis Belajar Tajwid untuk Pemula

Setelah mengetahui artinya Tajwid dan pokok-pokok kajiannya. Berikut adalah saran bagi pemula untuk memulai mempelajari ilmu tata cara baca al-Qur’an.

1. Mulai dari Dasar Kuasai pengucapan huruf hijaiyah satu per satu sebelum melangkah ke hukum bacaan
2. Gunakan Mushaf Tajwid Berwarna Seperti Mushaf Al-Muyassar atau Tajwid Warna yang memudahkan identifikasi hukum
3. Belajar dengan Audio Dengarkan murottal dari qari seperti Syaikh Mahmud Khalil Al-Hushary untuk meniru pelafalan
4. Rekam dan Evaluasi Gunakan fitur perekam suara di ponsel untuk membandingkan bacaan Anda dengan qari
5. Bergabung dengan Grup Belajar Cari komunitas tahsin atau kelas online untuk mendapatkan feedback
6. Konsisten 15 Menit/Hari Lebih baik belajar singkat tapi rutin daripada lama tapi jarang
7. Gunakan Aplikasi Pendukung Seperti “Learn Tajwid Rules” atau “Tajwid Quran” yang menyediakan latihan interaktif

Sumber Belajar Tajwid yang Direkomendasikan

• • Kitab: Hidayatush Shibyan (Fiqh Tajwid) atau Tuhfatul Athfal

• • Video: Channel YouTube “Tajwid Lengkap” atau “Belajar Tajwid Pemula”

• • Kursus Online: Platform seperti Bayyinah TV atau Quranic

Penutup

Mempelajari tajwid bukan sekadar urusan teknis, melainkan bagian dari adab kita terhadap Kalamullah. Rasulullah ﷺ bersabda: “Orang yang mahir membaca Al-Qur’an akan bersama para malaikat yang mulia” (HR. Bukhari-Muslim).

Mulailah dari sekarang, sedikit demi sedikit. Pilih satu hukum tajwid untuk dipelajari minggu ini, praktikkan, dan ketika sudah nyaman, lanjut ke hukum berikutnya. Dengan konsistensi, insya Allah dalam beberapa bulan Anda akan merasakan kemajuan signifikan dalam bacaan Al-Qur’an.

Sebagai langkah awal, Anda bisa download buku tajwid lengkap PDF dari berbagai sumber terpercaya agar materi lebih mudah dipelajari kapan saja, bahkan tanpa koneksi internet.

Jika artikel ini bermanfaat, bagikan kepada saudara muslim lainnya agar lebih banyak orang termotivasi mempelajari ilmu tajwid dengan benar.