Syafakumullah adalah ucapan berisi doa yang umumnya digunakan saat menjenguk atau membesuk orang-orang yang sedang sakit. Doa ini berisi permohonan kepada dzat penyembuh, yaitu Allah agar mengangkat dan menghilangkan sakit yang diderita.
Doa kesembuhan seperti syafakallah, syafakillah, syafahullah, syafahumullah dan syafakumullah ini lazim digunakan dalam masyarakat Islam sebagai bentuk ibadah (karena berisi doa) dan kepedulian terhadap sesama. Semuanya memiliki maksud yang sama, namun berbeda secara spesifik beda peruntukkannya.
Tulisan ini akan menjelaskan arti Syafakumullah dari sudut pandang bahasa Arab yang merupakan asal ucapan tersebut, dan kemudian akan menjelaskan penggunaannya.
Arti Syafakumullah
Kata ‘Syafaakumullah’ dalam bahasa Arab, شَفَاكُمُ اللهُ terdiri dari Syafa, Kum dan Allah. Syafa artinya menyembuhkan atau mengobati. ‘Kum’ adalah dhomir/kata ganti/pronomina pihak ke-2 plural-maskulin, artinya kalian. Dan ‘Allah’ adalah Syaafi atau dzat yang menyembuhkan. Jadi, ucapan doa syafakumullah artinya semoga Allah memberikan kesembuhan kepada kalian.
Penggunaan Syafakumullah
Penggunaan ucapan doa untuk orang sakit ini disesuaikan dengan orang yang didoakan. Dalam konteks syifa’, do’a kesembuhan yang ditujukan kepada orang yang sakit yang berada dihadapannya (hadir) dan berjumlah lebih dari dua orang laki-laki (jamak). Dan untuk perempuan banyak yang sakit menggunakan Syafakunnallah.
Artinya, secara kaidah bahasa Arab, semestinya Syafakumullah ini adalah doa untuk orang-orang lelaki yang sakit, hadir di depan orang yang mengucapkan doa/pendo’a. Namun dalam tataran praktis, penggunaan syafaakumullah dapat mencakup lawan bicara(orang yang sakit), baik satu, dua, atau banyak, baik laki-laki maupun perempuan.
Penggunaannya yang universal ini dalam praktik masyarakat dapat dibuktikan salah satunya dengan penggunaan kata ‘antum’ yang semestinya mengkhitobi/menyasar/merujuk kepada kumpulan lelaki namun pada praktiknya (dan populer digunakan) untuk seorang yang tunggal atau singular.
Contoh penggunaan syafakumullah yang tepat adalah seandainya Kamu membesuk atau mengunjungi beberapa teman atau keluarga laki-laki yang sedang menderita sakit, maka kamu doakan mereka dengan mengucapkan syafakumullah.
Doa ini juga bisa ditambah dan dilengkapi menjadi Syafakumullah syifaan ajilan syifaan la yughadiru ba’dahu saqaman, شَفَاكُمُ اللهُ شِفَاءً عَاجِلاً شِفَاءً لَا يُغَادِرُ بَعْدَهُ سَقَمًا, artinya: semoga Allah segera memberi kesembuhan kepada kalian, sebuah kesembuhan yang paripurna (sempurna) yang setelahnya tidak meninggalkan sakit.
Selain itu, ada doa pendek nan ringkas yang bisa mencakup semua orang yang sedang sakit agar sembuh adalah syafakumullah jami’an (شَفَاكُمُ اللهُ جَمِيْعًا) artinya semoga Allah menyembuhkan kalian semuanya (tanpa terkecuali).
Syafakumullah atau Syafahumullah
Dalam bahasa Arab, kedua do’a kesembuhan syafakumullah dan syafahumullah ini sama peruntukkannya, hanya berbeda pada keberadaan pihak-pihak yang didoakan. Seperti dijelaskan sebelumnya, syafakumullah untuk orang yang sakit hadir dihadapan pendoa, sementara syafahumullah adalah doa yang ditujukan kepada mereka yang sedang sakit namun tidak berada dalam kehadiran langsung (ghaib) kita.
Nah, kira-kira seperti itu arti Syafakumullah, penjelasan dan penggunaanya. Pada intinya, mendo’akan kesembuhan bisa menggunakan ucapan apa saja asalkan mengandung permohonan kesembuhan, namun jika ingin lebih kental nuansa islami, Kamu bisa menggunakan Syafakumullah untuk memberikan ucapan dan doa kesembuhan kepada beberapa orang.
Yang sedang menderita sakit, semoga lekas diberikan kesembuhan oleh Allah. Aamiin Ya Rabbal alamin.