Tips Kaya Raya Menurut Islam (Kaifa Takunu Ghoniyyan)

Ingin punya harta melimpah? Simak tips kaya raya menurut Islam yang dijelaskan secara lengkap dalam buku “Kaifa Takunu Ghoniyyan.”

Tidak hanya kaya hati, tetapi juga kaya secara materi, siapa yang tidak mau? Tentu kita semua menginginkannya. Namun, bukan berarti kita mengarahkan hidup ke arah materialisme. Sebagai manusia, kita butuh uang untuk menjalani kehidupan sehari-hari, setuju kan?

Nah, dalam buku ini, Habib Muhammad bin Alwi bin Umar al-Aydrus memberikan panduan dan cara-cara untuk menjadi kaya sesuai syariat nan islami yang sudah beredar di pasaran. Yuk, amalkan tips kaya raya menurut Islam ini!

Bagaimana Agar Kamu Menjadi Orang Kaya?

cara kaya raya menurut islam
Judul “Kaifa Takunu Ghoniyyan” yang berarti ‘bagaimana agar kamu menjadi orang kaya’ mengajak kita untuk meraih kekayaan dengan cara yang benar. Jadi, rezeki yang kita dapatkan tidak hanya melimpah, tapi juga halal, bermanfaat dan penuh berkah.

Tips kaya raya ini dapat dikategorikan ‘menurut Islam’ karena sejalan dengan perspektif Islam. Penjelasan dalam kitab ini bersumber dari Al-Quran, hadits, dan pendapat para ulama.

Di dalam kitab ini, ada 23 bab menarik yang bisa kamu jelajahi. Mulai dari bab pembukaan hingga penutup, setiap bab memberikan wawasan berharga. Kamu akan menemukan topik seperti pekerjaan yang terpuji dan tercela, potret kehidupan sahabat Nabi, serta kunci-kunci rezeki dan sebab-sebab kaya.

Kitab ini juga membahas tentang konsistensi, syukur, dan al-Qur’an. Ada bab khusus tentang surat-surat dalam al-Qur’an, dzikir, istighfar, hingga sholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Selain itu, kamu akan belajar tentang pentingnya sholat, sedekah, dan menyambung silaturahmi.

Tidak ketinggalan, ada juga bahasan tentang akhlak yang baik, qona’ah (merasa cukup), dan tips berpagi-pagi mencari rezeki. Bab tentang dermawan dan jeli melihat kompetitor (siapa yang disana dan disini) juga sangat menarik. Akhirnya, kamu akan menemukan pembahasan tentang perkara-perkara yang mewariskan kefakiran sebelum mencapai bab penutup.

Kunci Menjadi Kaya Raya Menurut Islam

Ingin tahu rahasia mendatangkan rezeki dan cara menjadi kaya? Nah, menurut beliau, ada beberapa kunci dan penyebab yang bisa membuka pintu keberuntungan tersebut. Yuk, kita simak satu per satu!

  • Takwa dan Istiqamah: Ketaatan dan konsistensi dalam berbuat baik adalah fondasi utamanya.
  • Bersyukur: Selalu menghargai apa yang kita punya, sekecil apapun itu.
  • Membaca Al-Qur’an: Menyempatkan waktu membaca Quran, seperti surat al Waqi’ah dll.
  • Berdzikir kepada Allah SWT: Mengingat dan menyebut nama-Nya dalam hati dan lisan.
  • Berdoa: Memohon kepada Sang Pencipta dengan penuh keyakinan.
  • Beristighfar: Meminta ampunan atas segala dosa yang telah diperbuat.
  • Bershalawat: Mengucapkan salam dan doa untuk Nabi Muhammad SAW.
  • Menjaga Shalat: Melaksanakan kewajiban shalat dengan tepat waktu.
  • Bersedekah: Membagi sebagian rezeki untuk yang membutuhkan.
  • Bersilaturahmi: Menjalin dan menjaga hubungan baik dengan keluarga dan teman.
  • Berbudi Pekerti Luhur: Menampilkan sikap yang mulia dan baik hati.
  • Qana’ah: Merasa cukup dengan apa yang dimiliki.
  • Bersegera Mencari Rezeki di Pagi Hari: Memulai aktivitas sejak dini.
  • Menjamu Tamu dan Bersikap Dermawan: Menyambut tamu dengan baik dan murah hati.

Dengan mengevaluasi dan menguti tips-tips ini, siapa tahu rezeki dan keberuntungan akan datang menghampiri kamu!

Sikap dan Bacaan (Amalan) Mempermudah Rezeki

Menurut beliau, ada beberapa langkah praktis yang bisa kamu coba. Simak daftar berikut ini:

  • Berani Mengambil Risiko: Jangan takut untuk menghadapi tantangan baru.
  • Meninggalkan Maksiat: Jauhi segala bentuk dosa dan keburukan.
  • Memakai Cincin Akik: Mempercayai keutamaan cincin akik sebagai simbol keberuntungan.
  • Menjaga Kebersihan: Lingkungan yang bersih mendatangkan keberkahan.
  • Memelihara Kambing: Menjadi lebih dekat dengan hewan ternak sebagai salah satu bentuk usaha.
  • Bersiwak: Menjaga kebersihan mulut dengan siwak.
  • Mengucapkan Salam Saat Masuk Rumah: Membuka pintu rumah dengan doa keselamatan.
  • Mendirikan Shalat dengan Khusyuk: Menjalankan shalat dengan penuh pengagungan, memperhatikan rukun, sunah, dan adabnya.
  • Menyapu Halaman di Pagi Hari: Menyambut hari dengan membersihkan area sekitar rumah.
  • Menyalakan Lampu Sebelum Matahari Terbenam: Memastikan rumah terang sebelum malam tiba.
  • Membaca Subhanallahil azim wa bihamdih ( سبحان الله العظيم و بحمده) 100x dan Wa La ahaula wala quwata illa billah (ولا حول ولا قوة إلا بالله) x100 setiap pagi hari.
  • Membaca “أَحْمَدُ رَسُوْلُ اللهِ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ” sebanyak 35 kali di Jum’at terakhir bulan Rajab saat khatib berkhutbah.
  • Mencuci Tangan Sebelum Makan: Memastikan kebersihan sebelum menikmati makanan.
  • Memungut Sisa-sisa Makanan: Tidak membuang-buang makanan.
  • Membaca hasbunallah wanikmal wakil “حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ”
  • Mendoakan Orang Tua: Memberikan doa terbaik untuk orang tua.

Hindari Penyebab Miskin dalam Islam

Agar cepat kaya, ternyata ada beberapa hal yang perlu dihindari menurut ajaran Islam. Penasaran apa saja yang bisa berpotensi menyebabkan kemiskinan? Yuk, kita ulas satu per satu!

Mulai dari kebiasaan sepele seperti membiarkan potongan kuku di dalam rumah setelah dipotong, hingga kebiasaan membersihkan sarang laba-laba yang mungkin Anda abaikan. Jangan lupa, membakar kulit bawang merah atau putih juga bisa menjadi salah satu penyebabnya. Ternyata, tidur tengkurap dan duduk di ambang pintu pun sebaiknya dihindari.

Selain itu, bersandar pada daun pintu, meletakkan tangan di pinggang, atau bahkan bersegera keluar dari masjid setelah shalat Subuh adalah hal-hal yang perlu diperhatikan.

Berlama-lama di pasar, tidur setelah shalat Subuh, atau membeli barang bekas pengemis juga bisa mempengaruhi rezeki Anda. Dan tentu saja, mendoakan keburukan pada orang tua, anak, atau pemerintah, serta membuang kutu dalam keadaan hidup bukanlah hal yang disarankan.

Ada pula beberapa kebiasaan seperti membasuh telapak kaki dengan tangan kanan, kencing di air yang menggenang, atau mandi junub di tempat kencing dan najis yang sebaiknya dihindari. Jangan juga makan dengan dua jari, atau berjalan di tengah gerombolan kambing dan antara dua wanita.

Hindari juga melakukan bekam di hari ketujuh awal bulan, sering memainkan janggut, atau mengertak-gertakan gigi. Juga, merangkul lutut saat duduk, dan sering menekan jari-jemari hingga terdengar suara.

Perhatikan pula kebiasaan meletakkan telapak tangan di hidung, memotong kuku dengan gigi, membuka aurat di hadapan matahari atau bulan, dan buang air kecil atau besar dengan menghadap kiblat. Menguap saat shalat, meludah di tanah lapang atau sisa bara api, serta meletakkan tangan di pipi saat duduk tanpa alasan yang jelas juga sebaiknya dihindari. Dan terakhir, membuka pintu untuk meminta-minta juga tidak dianjurkan.

Itulah cara dan kaya raya menurut Islam yang bersesuaian dengan tuntunan Al-Qur’an, as-Sunnah, dan para ulama. Dengan mengamalkan anjuran tersebut, kekayaan yang diperoleh adalah harta yang halal, bermanfaat dan membawa keberkahan.