Al-Qur’an Surat Maryam Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan

Surat Maryam lengkap terdiri dari 98 ayat. Dalam tulisan ini disajikan teks Al-Qur’an Surat Maryam lengkap, mulai dari versi Arab, latin, hingga terjemahannya.


Surat Maryam adalah salah satu bagian Al-Qur’an yang unik sekaligus berkesan. Nama “Maryam” diambil dari sosok perempuan suci, ibunda Nabi Isa, yang kisahnya dijadikan pusat narasi di dalam surah ini.

Membaca surah Maryam tidak sekadar mengenal kisah Maryam, tapi juga membawa kita menelusuri sejarah para nabi dari sisi yang jarang diangkat secara panjang di surah lain. Jika biasanya sebuah surat menyoroti hukum atau akidah, QS Maryam justru tampil dengan nada kisah yang menyentuh hati.

Data Surat Maryam Lengkap

Sebelum masuk lebih dalam ke isi ceritanya, ada baiknya kita menengok data dasar dari Surat Maryam. Informasi ini memberi gambaran cepat tentang posisi surat ini dalam Al-Qur’an sekaligus konteks turunnya.

  • Nama: Surat Maryam (مريم)
  • Nomor urut: 19
  • Jumlah ayat: 98
  • Kategori: Makkiyah
  • Urutan turunnya: ke-44
  • Pokok isi: Kisah Nabi Zakaria, Yahya, Maryam, Isa, dan para nabi lainnya
  • Posisi dalam mushaf: Sebelumnya adalah Surat Al-Kahfi (surat ke-18) dan sesudahnya Surat Thaha (surat ke-20).

Surat Maryam lengkap berada di Juz 16. Juz ke-16 ini dimulai dari Surah Al-Kahfi ayat 75 dan berakhir pada Surah Thāhā ayat 135, mencakup 269 ayat dari tiga surah.

Dalam mushaf terbitan Kemenag RI, QS Maryam dimulai pada halaman 305 dan berakhir di halaman 312, lalu langsung bersambung dengan Surat Thaha yang berada di lembar yang sama.

Dengan mengetahui data dasar ini, pembaca bisa memahami di mana letak QS Maryam serta apa inti yang ditekankan di dalamnya. Setelah itu, kita bisa beranjak ke bagian utama: bacaan Surat Maryam lengkap dalam teks Arab, latin, dan terjemahan.

Bacaan Al-Qur’an Surat Maryam Lengkap

Setelah melihat data dasarnya, kini kita masuk ke inti yang biasanya paling dicari pembaca: bacaan Surat Maryam lengkap.

Pada bagian ini tersedia teks Al-Qur’an dalam tiga format—Arab, latin, dan terjemahan resmi Kementerian Agama RI—sehingga memudahkan siapa saja untuk belajar maupun menelaah maknanya. Berikut tampilan mushaf Surat Maryam lengkap dari halaman 305 sampai 312:

Surat Maryam lengkap halaman 305
Surat Maryam lengkap dimulai di halaman 305 mushaf Kemenag RI.
Surat Maryam lengkap halaman 306
Lanjutan bacaan Surat Maryam lengkap di halaman 306.
Surat Maryam lengkap halaman 307
Halaman 307 memuat bagian tengah dari Surat Maryam lengkap.
Surat Maryam lengkap halaman 308
Bacaan Surat Maryam lengkap pada mushaf halaman 308.
Surat Maryam lengkap halaman 309
Ayat-ayat lanjutan Surat Maryam lengkap di halaman 309.
Surat Maryam lengkap halaman 310
Bacaan Surat Maryam lengkap halaman 310.
Surat Maryam lengkap halaman 311
Surat Maryam lengkap mendekati akhir di halaman 311.
Surat Maryam lengkap halaman 312 dan awal Surat Thaha
Surat Maryam lengkap berakhir di halaman 312, lalu dilanjutkan dengan Surat Thaha.

Dengan adanya tiga versi ini, pembaca bisa menyesuaikan kebutuhan: membaca dalam huruf Arab bagi yang terbiasa, memakai latin untuk mempermudah pelafalan, atau langsung merujuk terjemahan untuk memahami isi pesannya. Selengkapnya bisa Anda ikuti di bawah ini.

Untuk Surat Maryam latin dan artinya bisa Anda baca di sini.

Indeks Isi Surah Maryam

Agar lebih mudah dipahami, berikut gambaran isi Surat Maryam lengkap bila dikelompokkan per tema ayat:

  • Ayat 1–15: Doa Nabi Zakaria dan kelahiran Nabi Yahya.
  • Ayat 16–40: Kisah Maryam, kelahiran Nabi Isa, dan dialog yang membela kesuciannya.
  • Ayat 41–50: Dakwah Nabi Ibrahim kepada ayahnya dan keteguhan dalam tauhid.
  • Ayat 51–57: Penyebutan Nabi Musa, Ismail, dan Idris sebagai teladan.
  • Ayat 58–65: Keterangan tentang para nabi, serta pengingkaran kaum terhadap hari kiamat.
  • Ayat 66–98: Penegasan janji Allah, keadaan orang beriman dan kafir di akhirat, serta penutup tentang kebenaran wahyu.

Agar lebih mudah dipahami, berikut gambaran isi Surat Maryam lengkap bila dikelompokkan per tema ayat. Mulai dari doa Nabi Zakaria yang dikabulkan dengan lahirnya Yahya (ayat 1–15), lalu berlanjut pada kisah Maryam dan kelahiran Nabi Isa (ayat 16–40) yang sering diamalakan, misalnya dalam Surat Maryam untuk Ibu Hamil Ayat 1–16 Latin yang mudah dibaca.

Bagian ini juga memuat kisah menyentuh tentang Maryam menghadapi persalinan, sebagaimana dibahas khusus pada Surat Maryam Ayat 23 dan munajat Maryam saat melahirkan.

Sesudah itu, surah ini menyinggung dakwah Nabi Ibrahim kepada ayahnya (ayat 41–50), lalu menyebut Nabi Musa, Ismail, dan Idris sebagai teladan (ayat 51–57).

Di tengah rangkaian ayat, ada pula pengakuan Isa a.s. sejak bayi yang sangat tegas, dapat Anda simak pada Bacaan Surat Maryam Ayat 30–35 maupun pembahasan mendalam di Pengakuan Isa dalam Surah Maryam Ayat 30.

Adapun bagian penutup (ayat 66–98) menegaskan janji Allah dan keadaan manusia di akhirat. Jika ingin memulai dari awal sekali, Anda bisa melihat Surah Maryam 1–11 Arab, Latin, arti, dan manfaatnya sebagai pintu masuk untuk membaca Surat Maryam lengkap secara bertahap.

Kandungan Utama dan Ringkasan

Surat Al Maryam memuat kisah-kisah keteladanan yang dipaparkan dengan bahasa menyentuh. Dari Nabi Zakaria yang memohon keturunan di usia renta, lahirlah Yahya sebagai jawaban doa. Dari Maryam yang menjaga kehormatan, lahirlah Isa sebagai tanda kekuasaan Allah. Dari Ibrahim yang menolak penyembahan berhala, lahir ajaran tauhid yang tegas. Kisah-kisah ini ditutup dengan peringatan keras tentang hari kebangkitan dan balasan akhirat.

Jika dibaca utuh, Surat Al Maryam seolah menyusun mozaik sejarah spiritual: doa, kesucian, perjuangan, dan janji Allah. Tidak heran bila banyak orang yang menjadikannya surah favorit, baik untuk tilawah maupun tadabbur. Bagi yang ingin memperdalam, tersedia surah al maryam full lengkap dalam teks Arab, latin, serta terjemahan resmi dari Kemenag RI, yang bisa dibaca dan dipelajari sesuai kebutuhan.