Keutamaan Surah Al-Mulk: Penjaga di Alam Kubur, Pembela di Hari Kiamat

Keutamaan Surah Al-Mulk sungguh berlimpah, melebihi apa yang mampu dihitung oleh manusia. Namun, hanya sebagian kecil saja yang dapat kita renungi dan pahami, cukup untuk menggugah hati dan mendorong kita menjadikannya amalan harian.

Di antara 114 surah dalam Al-Qur’an, Surah Al-Mulk berdiri sebagai benteng spiritual yang kokoh. Surah yang terdiri dari 30 ayat ini bukan sekadar bacaan harian, melainkan pelindung abadi bagi mereka yang mendekapnya dalam hati dan lisan.

Rasulullah ﷺ tidak hanya memuji keutamaan Al-Mulk, tetapi juga berharap agar ia tertanam dalam jiwa setiap orang beriman. Jika engkau pernah mencari amal sederhana yang pahalanya luar biasa, maka Surah Al-Mulk adalah jawabannya.

1. Pelindung dari Siksa Kubur

Salah satu keutamaan paling menggetarkan dari Surah Al-Mulk adalah perlindungannya dari azab kubur. Bayangkan, di saat jasad telah terbujur dan manusia tak mampu berkata-kata, surah ini akan berdiri sebagai pelindung yang berbicara membela sang pembaca.

Surat Tabarakalladzi bi yadihil mulk adalah penghalang, pelindung dari azab kubur.”
(HR. At-Tirmidzi, An-Nasa’i, dan lainnya)

Ini bukan dongeng atau harapan kosong. Ini janji dari lisan Nabi ﷺ, penegas bahwa membaca Surah Al-Mulk setiap malam bisa menjadi tameng yang menyelamatkan di alam barzakh.

2. Pemberi Syafaat di Hari Kiamat

Di hari kiamat yanf dijanjikan, ketika manusia berdiri dalam ketakutan di Padang Mahsyar, dan semua berharap ada satu amal yang bisa menyelamatkan, Surah Al-Mulk tampil sebagai pemberi syafaat.

“Ada satu surat dalam Al-Qur’an berisi tiga puluh ayat, yang memberikan syafaat hingga diampuni dosanya, yaitu Tabārakalladzī biyadihil mulk.”
(HR. Abu Dawud, Tirmidzi, dan lainnya)

Syafaat surah al-Mulk ini  bagi yang mereka yang membacanya. Namun yang lebih istimewa, yaitu merkea menjadikan surah ini menjadi kebiasaan malam, bahkan lebih utama bila diiringi hafalan dan penghayatan makna.

3. Dicintai Rasulullah Saw.

Surah ini bukan hanya dikagumi, tapi dicintai oleh Rasulullah ﷺ. Dalam hadits, beliau mengungkapkan perasaan hangat terhadap surat ini, dan berharap ia menjadi bagian dari hidup setiap muslim.

“Aku sangat mencintai surat ini karena ia hidup di hati orang-orang beriman.”
(HR. Al-Hakim)

Membaca Al-Mulk berarti mendekatkan diri kepada kecintaan Nabi, dan bukankah mencintai apa yang dicintai Nabi ﷺ adalah tanda cinta kita kepada beliau?

4. Menghapus Dosa dan Meninggikan Derajat

Bayangkan, dari satu surat, Allah memberikan 30 kebaikan, 30 ampunan, dan 30 derajat kemuliaan bagi siapa pun yang membacanya.

“Barang siapa membaca Surah Al-Mulk, maka Allah akan mencatat baginya 30 kebaikan, menghapus 30 keburukan, dan mengangkat 30 derajat.”
(HR. Ad-Dailami)

Satu bacaan ringan, dampaknya sebesar langit dan bumi.

5. Menguatkan Tawakal yang Seimbang

Al-Mulk tidak hanya bicara soal akhirat. Ia juga mengajarkan kita bagaimana bersikap di dunia: bahwa bumi ini adalah hamparan usaha, dan tawakal bukanlah pasrah tanpa gerak.

“Dialah yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya.”
(QS. Al-Mulk: 15)

Ayat ini mengukuhkan makna tawakal yang benar: bekerja dengan sungguh-sungguh, sambil tetap yakin bahwa semua berasal dari Allah.

6. Menumbuhkan Takwa yang Otentik

Al-Mulk memanggil kesadaran kita bahwa meski Allah tak terlihat, namun pengawasan-Nya nyata. Ayat ke-12 menjadi pengingat tajam:

“Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya yang tidak tampak oleh mereka, mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar.”
(QS. Al-Mulk: 12)

Dengan membaca dan merenungi ayat ini setiap malam, seseorang akan terbentuk menjadi pribadi yang takwa, jujur, dan menjauhi maksiat, bahkan saat tak ada mata manusia yang mengawasi.

7. Peneguh Iman

Bukan kebetulan jika Al-Mulk mengajak kita menengok langit—ciptaan Allah yang sempurna tanpa retakan. Ayat-ayatnya menyentuh alam, logika, dan nurani. Siapa pun yang merenungkannya akan menemukan keagungan Tuhan dan makin kuat keimanannya.

Baca Juga: Manfaat Membaca Surah Al Mulk

8. Mengalirkan Pahala Tanpa Batas

Membaca Surah Al-Mulk adalah amalan berulang, dan dalam setiap huruf Al-Qur’an terdapat sepuluh kebaikan. Jika satu huruf saja mengandung pahala, bagaimana dengan tiga puluh ayat penuh makna?

“Barangsiapa disibukkan dengan membaca Al-Qur’an hingga tak sempat berdoa kepada-Ku, maka Aku akan beri ia lebih dari yang diminta oleh para pemohon.”
(Hadits Qudsi, HR. Tirmidzi)

9. Amal yang Menyenangkan Hati Rasulullah

Rasulullah ﷺ bersabda:

“Aku ingin surat ini (Al-Mulk) berada di dalam hati setiap orang beriman.”
(HR. Al-Hakim)

Apakah kita tidak ingin menjadi bagian dari kebahagiaan Rasulullah? Dengan membaca dan menghafalnya, kita menghiasi hati kita dengan sesuatu yang beliau dambakan.

Baca Juga: Doa Setelah Membaca Surat Al Mulk Oleh Habib Abu Bakr

Jadikan Al-Mulk Teman Malammu

Surah Al-Mulk bukan hanya bacaan, ia adalah teman malam, pembela kubur, dan penyeru ampunan. Bagi siapa pun yang mencari amalan ringan tapi bermakna dalam, inilah surah yang patut dijadikan rutinitas.

Mulailah malam ini. Bacalah Surah Al-Mulk sebelum tidur. Hafalkan satu ayat, lalu satu halaman, dan seterusnya. Jadikan ia bagian dari perjalanan hidupmu menuju akhirat.

Dan jika engkau belum bisa membaca huruf Arab, jangan khawatir—bacalah Surah Al-Mulk tulisan latin saja. Allah Maha Mengetahui niat dan usaha hamba-Nya. Yang terpenting adalah ketekunan dan keikhlasanmu untuk mendekat kepada-Nya.