Semua pasti tahu Huruf Hamzah, tapi mengetahui perbedaan antara Hamzah dan Alif tidak banyak yang memahami. Memang kesannya sepele. Mungkin hal itu karena dalam segi bacaan akan terasa sama saja. Padahal kedua huruf Hija’iyah itu jelas berbeda.
Tidak bisa dipungkiri, kadang hamzah berubah bentuk menjadi alif, utamanya ketika hamzah di awal kalimah. Tapi itu hanya bentuknya saja, hakikatnya tetaplah huruf hamzah.
Huruf hamzah terbagi menjadi dua, Washal dan Qatha’. Perbedaan hamzah Washal dan hamzah Qatha telah dijelaskan sebelumnya. Hamzah, tulisan Arab ء, memang bentuknya bisa berganti huruf illat, alif(أ), kadang ya’(ئ) atau wawu(ؤ). Perubahan ini diatur dalam kaidah penulisan hamzah. Sementara tulisan Alif sendiri adala ا dan jika di akhir kalimah terkadang terulis ya’ ى seperti حُبْلَى artinya wanita hamil.
4 Perbedaan Antara Hamzah dan Alif
Hamzah dapat menerima semua jenis harakat, baik sukun, fathah, dhommah maupun kasrah sehingga mudah untuk dilafazhkan. Tidak demikian dengan huruf alif. Alif selalu dalam keadaan sukun sehinga tidak bisa dibaca.
Huruf hamzah bisa berposisi di mana saja, baik di depan, di tengah maupun di akhir kalimah. Sementara alif tidak bisa menjadi permulaan kalimah. Ia hanya bisa berposisi di tengah dan di ujung kalimah.
Jika ditemukan bentuk alif di depan kalimah, maka itu sejatinya huruf hamzah, yang menurut cara penulisan hamzah, jika di depan menggunakan bentuknya alif. Bukankah alif tidak memiliki harakat (baca sukun), maka tidak mungkin huruf awal berupa alif karena tidak bisa dibaca.
Contoh hamzah dalam bentuk alif, seperti sighat fiil amar tsulasy mujarrad: أُنْصُرْ, إِضْرِبْ
Contoh Alif di tengah, قَالَ di belakang رَمَى. Bentuk alif di akhir kalimah ini disebut alif layyinah(ألف لينة) atau dalam nahwu disebut alif berbentuk ya’ seperti مُوْسَى. Isim yang berakhiran alif tsabitah ini disebut isim maqshur الإسم المقصورُ.
Perbedaan ketiga dari segi makhraj. Hamzah adalah huruf halqiyyah, artinya ia keluar dari halq atau kerongkongan/tenggorokan. Sedangkan huruf alif merupakan huruf jaufy, artinya keluar dari rongga/dalam mulut.
Perbedaan antara hamzah dan alif ke-4 adalah dari aspek i’rob. Hamzah dapat menerima tanda i’rob yang berupa harakat secara dhahir. Sementara huruf alif tidak menerima harakat sehingga i’robnya muqaddar atau i’rob taqdiri.
Penutup
Secara garis besar dapat dismpulkan, bahwa perbedaan alif dan hamzah sebagai berikut:
Jika suatu huruf disebut Hamzah berarti juga mengarah pada Alif Yabisah. Perbedaan antara Alif dengan Huruf Hamzah adalah karakter/sifat dasar yang dapat menyandang/menerima harakat.
Hamzah dapat menerima harakat seperti fathah, kasrah, dan dhummah, sedangkan Alif tidak menerima harakat sama sekali. Hal ini membuat Hamzah memiliki variasi bunyi yang berbeda tergantung pada harakat yang ditempatkan di sekitarnya, sementara Alif tidak berbunyi.
Apa itu Alif Yabisah?
Alif yabisah adalah sebutan untuk hamzah berharakat yang tertulis dengan bentuk huruf alif, baik berada di depan contoh أَعْطَى, di tengah seperti سَأَلَ atau di akhir misalnya نَبَأَ. Jadi, hakikat alif yabisah adalah hamzah.
Seperti apa bentuk nya alif maqsurah?
Bentuk alif maqsurah memiliki dua bentuk, yaitu berbentuk alif seperti contoh عَصَا artinya tongkat dan berbentuk ya’ seperti مُوْسَى artinya Musa (nama orang)