Penjelasan Lengkap Surah Al Waqiah Ayat 56

Dalam menjelaskan Surah Al Waqiah Ayat 56 mesti meruntut pada induk kajian surah ini. Hari kiamat adalah tema utama Surah al Waqi’ah. Dimana dalam ayat-ayatnya digambarkan secara detil bagaimana akibat yang akan diterima kelak.

Dalam hal ini, ada tiga istilah dalam surat al Waqiah tersebut, yaitu Ashabus Simal, Ashabul Yamin dan al Muqarrabin. Ashabus simal artinya golongan kiri, sementara arti ashabul yamin adalah golongan kanan.

Penggambaran kenikmatan yang diterima oleh golongan kanan ini dijelaskan dengan detil dalam surat al Waqiah ayat 35-38 termasuk di dalamnya gadis-gadis perawan surga. Setelah golongan kanan dibahas, selanjutnya al Waqiah mengetengahkan tentang balasan bagi ashabus simal atau golongan kiri.

Surat al-Waqiah ayat 56 dan dua ayat sebelumnya berbicara tentang hukuman yang akan diterima oleh orang-orang yang sesat dan selalu berbuat maksiat di akhirat. Ayat 56 menjelaskan bahwa buah zaqqum dan air yang sangat panas adalah salah satu hidangan pertama yang disediakan bagi mereka sebagai hukuman. Hidangan ini sangat menyakitkan dan tidak enak, dan orang-orang yang makan dari hidangan ini akan merasakan rasa sakit yang maha dahsyat.

Hidangan ini disebutkan dalam beberapa ayat Al-Quran sebagai salah satu hukuman yang akan diterima oleh orang-orang yang berdosa di akhirat. Buah zaqqum sendiri disebutkan dalam beberapa ayat lain sebagai buah yang tumbuh di neraka dan hanya dimakan oleh orang-orang yang terhina dan celaka.

Surah al Waqiah Ayat 56 Beserta Artinya

surat al waqiah ayat 56

Tulisan Surah Al Waqiah Ayat 56 dalam mushaf dengan teks Arab adalah:

هَٰذَا نُزُلُهُمْ يَوْمَ الدِّينِ [٥٦:٥٦]

Mengutip Kemenag, arti dari Surah Al Waqiah Ayat 56 beserta artinya adalah: Itulah hidangan untuk mereka pada hari Pembalasan. In English, Al-Waqiah verse 56 is translated as: “Such will be their entertainment on the Day of Requital!

Surat al Waqiah ayat 56 Latin

Sementara surat al Waqiah ayat 56 latin yang populer adalh: Hadza nuzuluhum yaumaddin. sementara surat al Waqiah ayat 56 latin versi resmi hâdzâ nuzuluhum yaumad-dîn.

Dalam Nahwu, Hadza yang artinya ‘ini’ disebut isim isyarah. Hadza digunakan untuk mengisyarahi kepada musyarah ilaih tunggal dan dekat. Hadza menjadi mubtada’ dan khobarnya adalah lafadz nuzuluhum.

Nuzuluhum artinya pemberian atau hidangan mereka. Ia sebagai khobar dari hadza. Bentuknya merupakan idhofah, yang mana nuzulun adalah mudhof dan dhomir ‘hum’ sebagai mudhof ilaihnya.

Yaumaddin artinya hari kiamat atau pembalasan. Ini sebagai dzorof. Bentuknya juga idhofah, ‘yauma’ yang merupakan dzorof zaman beridhofah dengan kata ‘ad din’.

Kandungan Surah Al Waqiah Ayat 56

Isi surah al Waqiah ayat 56 dan dua ayat sebelumnya, al Waqiah ayat 54 dan 55 berbicara tentang hukuman yang akan diterima oleh orang-orang yang sesat dan selalu berbuat maksiat di akhirat. Ayat-ayat tersebut memiliki kandungan sebagai berikut:

  1. Hukuman bagi orang-orang yang sesat dan selalu berbuat maksiat di akhirat. Ayat-ayat ini menjelaskan bahwa buah zaqqum dan air yang sangat panas adalah salah satu hidangan pertama yang disediakan bagi mereka sebagai hukuman. Hidangan ini sangat menyakitkan dan tidak enak, dan orang-orang yang makan dari hidangan ini akan merasakan rasa sakit yang sangat besar.
  • Allah memanggil manusia untuk memilih antara kebaikan dan kejahatan. Ayat-ayat ini menegaskan bahwa Allah memberikan kebebasan kepada manusia untuk memilih antara jalan kebaikan atau jalan kejahatan, dan setiap orang akan bertanggung jawab atas pilihannya di akhirat.
  • Pentingnya menjalani kehidupan di dunia ini dengan taat dan patuh kepada Allah. Ayat-ayat ini mengingatkan kita tentang pentingnya menjalani kehidupan di dunia ini dengan taat dan patuh kepada Allah, agar kita dapat memperoleh kebahagiaan di akhirat.
  • Allah Maha Adil dan memberikan balasan yang setimpal bagi setiap perbuatan yang kita lakukan di dunia ini. Ayat-ayat ini menunjukkan bahwa Allah akan memberikan balasan yang setimpal bagi setiap perbuatan yang kita lakukan di dunia ini, baik itu kebaikan atau kejahatan.

Hikmah Surah Al Waqiah Ayat 56

Apa hikmah yang dapat dipetik dari Surah al Waqiah ayat 56 ini? Surat al-Waqiah ayat 54-56 memberikan pelajaran dan hikmah yang penting bagi kita sebagai manusia, antara lain:

  1. Mengingatkan kita tentang pentingnya menjalani kehidupan di dunia ini dengan taat dan patuh kepada Allah. Ayat-ayat ini menggambarkan akibat buruk bagi orang yang sesat dan selalu berbuat maksiat di dunia ini, yaitu hukuman yang sangat menyakitkan di akhirat.
  2. Menegaskan bahwa Allah memanggil manusia untuk memilih antara kebaikan dan kejahatan. Orang yang memilih kejahatan dan selalu berbuat maksiat, akan menerima hukuman yang pantas di akhirat.
  3. Mengajarkan pentingnya memperbaiki akhlak dan karakter kita sebagai manusia. Kita harus berusaha untuk selalu berperilaku baik dan berbuat kebaikan kepada sesama, agar kita dapat memperoleh kebahagiaan di akhirat.
  4. Menunjukkan bahwa Allah Maha Adil dan memberikan balasan yang setimpal bagi setiap perbuatan yang kita lakukan di dunia ini. Oleh karena itu, kita harus selalu berusaha untuk melakukan kebaikan dan taat kepada Allah, agar kita dapat memperoleh kebahagiaan di akhirat.

Kesimpulan

Dalam penjelasan lengkap Surah Al Waqiah ayat 56 telah dijelaksan arti dan posisi per kata secara gramatika bahasa Arab. Kemudian terkait kandungan Al Waqiah ayat 56 dengan dua ayat sebelumnya menginformasikan kepada manusia akan bentuk siksa di hari kiamat, naudzubillah min dzalik .

Akhirnya, dalam rangka mengambil hikmah dari ayat-ayat tersebut, kita harus selalu berusaha untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah, serta selalu berusaha untuk berperilaku baik dan berbuat kebaikan kepada sesama. Dengan begitu, kita dapat memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat.