Surat Alam Taro Latin dan Artinya

Bacaan surat Alam Taro dalam huruf Latin beserta artinya kami lengkapi dengan penomoran ayat sehingga memudahkan pembaca dalam mengikuti dan memahami setiap ayat dengan lebih baik. Penomoran ini juga membantu dalam menghafal serta merujuk kembali ke ayat-ayat tertentu saat diperlukan.

Tidak hanya itu, surat Alam Taro Kaifafa dalam huruf Latin juga kami sertakan arti atau terjemahan dalam bahasa Indonesia sehingga pembaca dapat lebih mudah memahami makna dari setiap ayat.

Terjemahan ini diharapkan dapat membantu dalam merenungkan pesan-pesan yang terkandung dalam surah tersebut serta memperdalam keimanan dan wawasan Qurani. Berikut teks surat Alam Taro latin yang dilengkapi terjemahan Indonesia:

Bacaan Surat Alam Taro Latin dan Artinya

surat alam taro latin
Surat Alam Taro Latin

Surat Alam Taro Latin “Alam taro kaifa fa‘ala rabbuka bi’ash-ḫâbil-fîl (1) a lam yaj‘al kaidahum fî tadllîl (2) wa arsala ‘alaihim thairan abâbîl (3) tarmîhim biḫijâratim min sijjîl (4) fa ja‘alahum ka‘ashfim ma’kûl (5)”.

Terjemahan Surat Alam Taro: “Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah? (1) Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan Ka’bah) itu sia-sia? (2) dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong, (3) yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar, (4) lalu Dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan (ulat). (5)”

Surat Alam Taro atau Surah al Fiil termasuk surah yang pendek, terdiri dari hanya lima ayat, sehingga mudah dihafalkan. Versi Surat Alam Taro dalam huruf Latin ini dapat membantu Anda dalam membaca serta menghafal surah tersebut. Selain itu, penyertaan terjemahan juga mempermudah pemahaman makna setiap ayat dan mendalami pesan yang terkandung dalam surah ini.

Artikel Terkait:  Surah Al Waqiah 35-38 (Kekayaan & Bidadari Surga)

Baca Juga: Surat Waqiah pembuka rezeki latin dan artinya

Surah Alam Taro, yang diawali dengan pernyataan “Apakah kamu tidak memperhatikan…“, mengandung pesan reflektif tentang kekuasaan dan pertolongan Allah.

Ayat-ayat awal surah ini mengingatkan tentang peristiwa Tahun Gajah, ketika pasukan Abrahah menyerang Ka’bah dengan gajah-gajah mereka, dan bagaimana Allah melindungi Ka’bah dengan mengirimkan burung-burung Ababil yang membawa batu-batu dari neraka untuk menghancurkan pasukan tersebut.