Doa Kamilin adalah doa yang dibaca seusai sholat Tarawih oleh sebagai besar muslimin. Sholat Tarawih adalah sholat sunnah yang hanya berada pada bulan suci Ramadhan.
Ramadhan adalah salah satu bulan suci yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Islam. Penantian terhadap bulan suci ini termaktub dalam doa Rajab “…Wa balighna Romadhona” yang artinya dan sampaikan kami kepada bulan Romadhon.
Karena ia adalah bulan istimewa, banyak Muslimin menyambutnya dengan mengisi amalan-amalan Ramadhan yang bermanfaat di dunia dan akhirat. Doa Kamilin adalah salah satu amalan yang lekat dengan syahrul mubarok ini.
Apa Itu Doa Kamilin?
Yang dimaksud dengan doa Kamilin adalah mengacu pada doa yang dipanjatkan setelah melaksanakan sholat Tarawih di Bulan Ramadhan. Doa ini merupakan salah satu doa yang diajarakan dan dipraktekkan oleh para ulama. Dan doa Kamilin masih dan akan terus dibaca oleh sebagian muslim sebagai pelengkap dalam rangka memuliakan Ramadhan.
Meskipun tidak semua muslim menggunakan doa Kamilin setelah sholat Tarawih, namun mereka tentu bersepakat bahwa isi dan maksud dari bacaan doa ini memiliki nilai-nilai kebaikan duniawi dan ukhrawi. Dari kandungan yang sejenis, setiap muslim dipersilahkan menggunakan redaksi yang berbeda bahkan tidak harus berbahasa Arab.
Doa ini memang lekat dengan Tarawih, sehingga banyak pengamalnya menyebutnya dengan doa Kamilin Tarwih. Namun melihat bacaan do’a dan kandungannya, ini juga bisa kita panjatkan dalam munajat sehari-hari tidak harus dimunajatkan pada bulan suci.
Bacaan Doa Kamilin Lengkap
Berikut bacaan dari doa Kamilin lengkap dan artinya yang kami ambil dari berbagai literatur kitab klasik yang ditulis para ulama nusantara dalam karya-karyanya.
Doa Kamilin Arab
Ini adalah doa Kamilin dalam teks Arab yang kami sertakan pula harakat atau syakal-nya agar mudah digunakan.
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنَا بِالْإِيْمَانِ كَامِلِيْنَ، وَلِلْفَرَائِضِ مُؤَدِّيْنَ، وَلِلصَّلَاةِ حَافِظِيْنَ، وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِيْنَ، وَلِمَا عِنْدَكَ طَالِبِيْنَ، وَلِعَفْوِكَ رَاجِيْنَ، وَبِالْهُدَى مُتَمَسِّكِيْنَ، وَعَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضِيْنَ، وَفِي الدُّنْيَا زَاهِدِيْنَ، وَفِي الْاٰخِرَةِ رَاغِبِيْنَ، وَبِالْقَضَاءِ رَاضِيْنَ، وَلِلنَّعْمَاءِ شَاكِرِيْنَ، وَعَلَى الْبَلَاءِ صَابِرِيْنَ
وَتَحْتَ لِوَاءِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَائِرِيْنَ، وَعَلَى الْحَوْضِ وَارِدِيْن، وَإِلَى الْجَنَّةِ دَاخِلِيْنَ، وَمِنَ النَّارِ نَاجِيْنَ، وَعَلَى سَرِيْرِ الْكَرَامَةِ قَاعِدِيْنَ، وَبِحُوْرٍعِيْنٍ مُتَزَوِّجِيْنَ، وَمِنْ سُنْدُسٍ وَاِسْتَبْرَقٍ وَدِيْبَاجٍ مُتَلَبِّسِيْنَ، وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آكِلِيْنَ، وَمِنْ لَبَنٍ وَعَسَلٍ مُصَفًّى شَارِبِيْنَ، بِأَكْوَابٍ وَّأَبَارِيْقَ وَكَأْسٍ مِّنْ مَعِيْنٍ مَعَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَحَسُنَ أُولئِكَ رَفِيْقًا، ذٰلِكَ الْفَضْلُ مِنَ اللهِ وَكَفَى بِاللهِ عَلِيْمًا
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنَا فِي هٰذِهِ لَيْلَةِ الشَّهْرِ الشَّرِيْفَةِ الْمُبَارَكَةِ مِنَ السُّعَدَاءِ الْمَقْبُوْلِيْنَ، وَلَا تَجْعَلْنَا مِنَ اْلأَشْقِيَاءِ الْمَرْدُوْدِيْنَ، وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَاٰلِه وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ، بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Bagi yang menginginkan unduh doa Kamilin Lengkap pdf juga telah kami sediakan.
Doa Kamilin Latin
Bagi yang kesulitan membaca naskah Arab, kami sertakan doa Kamilin Latin sebagai berikut:
Allahummaj’alna bil imani kamilin, walil faraidhi mua’addin, wa lisholati hafidzin, walizzakati fa’ilin. Wa lima ‘indaka thâlibîn. Wa li ‘afwika râjîn. Wa bil-hudâ mutamassikîn. Wa ‘anil laghwi mu‘ridlîn. Wa fid-dunyâ zâhdîn. Wa fil ‘âkhirati râghibîn. Wa bil-qadlâ’i râdlîn. Wa linna‘mâ’i syâkirîn. wa ‘alal balâ’i shâbirîn.
Wa tahta liwâ’i muhammadin shollahu ‘alaihi wasallama yaumal qiyâmati sâ’irîn, wa alal haudli wâridîn. wa ilal jannati dâkhilîn. wa minan nâri nâjîn. wa ‘alâ sariirl karâmati qâ’idîn. wa bi hûrun ‘in mutazawwijîn. Wa min sundusin wa istabraqîn wadîbâjin mutalabbisîn. wa min tha‘âmil jannati âkilîn. wa min labanin wa ‘asalin mushaffan syâribîn. bi akwâbin wa abârîqa wa ka‘sin min ma‘în. ma‘al ladzîna an‘amta ‘alaihim minan nabiyyîna wash shiddîqîna wasy syuhadâ’i wash shâlihîna wa hasuna ulâ’ika rafîqan. Dzalikal fadhlu minallâhi wa kafa billahi ‘alima.
Allâhummaj‘alnâ fî hâdzihil lailatisy syahrisy syarîfail mubârakah minas su‘adâ’il maqbûlîn. wa lâ taj‘alnâ minal asyqiyâ’il mardûdîn. wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin wa âlihi wa shahbihi ajma‘în. Birahmatika Ya arhamar Rohimin Wal hamdulillahi rabbil ‘alamin.
Mohon kemaklumannya jika ada transiterasi Arab-Latin yang kurang tepat dari doa kamilin latin ini. Mohon merujuk kemabali teks Arab sebelumnya.
Arti Doa Kamilin
Berikut arti dari do’a Kamilin: Ya Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya, memenuhi kewajiban-kewajiban, menjaga shalat, mengeluarkan zakat, mencari apa yang ada di sisi-Mu(keridhoan), mengharapkan ampunan-Mu, memgang petunjuk-Mu, dan (jadikan Kami golongan yang) berpaling dari kebatilan, zuhud di dunia, menyenangi akhirat, ridha terhadap ketentuan-Mu(qodho’), mensyukuri nikmat-nikmat dan yang bersabar atas segala musibah (bala’),
(Juga jadikan kami) berada dalam naungan panji Nabi Muhammad Saw. di hari kiamat, mengunjungi telaga (Nabi Muhammad), masuk ke dalam surga, selamat dari api neraka, yang duduk di atas ranjang kemuliaan, menikahi hurin ‘in (bidadari), mengenakan berbagai sutra, menikmati makanan surga, minum susu dan madu murni dengan gelas, cangkir, dan cawan (menikmati surga) bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat, yaitu mereka dari kelompok para nabi, shodiqin, syuhada dan sholihin. Mereka itulah teman yang terbaik. Demikian itu adalah keutamaan (anugerah) dari Allah, dan cukuplah bahwa Allah Maha Mengetahui.
Ya Allah, jadikan kami pada malam yang mulia dan barokah ini (malam Ramadhan) termasuk golongan yang berbahagia nan diterima amalnya, dan janganlah Engkau jadikan kami tergolong orang-orang yang celaka dan tertolak amalnya. Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya atas junjungan kami; Muhammad, serta seluruh ahli bait dan para sahabat beliau. Dengan Berkat kasih sayang-Mu, wahai Yang Paling Penyayang di antara yang penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.”
Alasan Dinamakan Doa Kamilin
Seperti halnya beberapa penamaan surat-surat dalam Alquran dengan bacaan awalnya, penamaan doa dengan Kamilin ini pun diambil dari bunyi awal dari doa tersebut yaitu “Allahumma j’alna bil imani kamilin…”
Setidaknya alasan itu yang sampai saat ini diterima. Karena belum ada sumber yang secara jelas dan gamblang menyebutkan alasan penamaan doa Tarawih ini dengan doa Kamilin.
Arti Kamilin
Lafadz Kamilin, dalam bahasa Arab كَامِلِيْن, dibaca Kaamiliin adalah bentuk plural dari Kaamil (كَامِل). Dalam ilmu Nahwu-Shorof ini dinamakan Isim Fa’il dengan bentuk Jamak mudzakar salim.
Menurut Tasrif, lafadz ‘Kamil’ memilik akar kata Kaf, Mim dan Lam, dengan tiga bentuk harakat pada ‘Ain Fi’il-nya Fiil Madhi yaitu Kamala, Kamula dan Kamila. Ia juga memiliki bentuk masdar Kamal yang artinya kesempuranaan (Tamm). Lawan kata dari Kamil adalan Naqish (النَّاقص).
Jadi Kamilin arti kamilin menurut bahasa adalah orang-orang/sifat-sifat yang sempurna. Dalam konteks doa Tarawih, arti Kamilin tidak melenceng dari arti bahasanya yaitu golongan yang sempurna imannya.
Isi Kandungan Doa Kamilin
Dalam doa ini, kita memohon agar iman kita semakin kuat, bisa menunaikan kewajiban dengan baik, rajin shalat, memberikan zakat, selalu berusaha mendapatkan pahala di sisi Allah, dan memohon ampun atas dosa-dosa kita.
Selain itu, kita juga diminta untuk berpegang teguh pada petunjuk Allah, tidak menyia-nyiakan waktu, mencintai kehidupan yang sederhana, berharap pada kehidupan akhirat, dan menerima takdir Allah dengan ikhlas. Kita juga diminta untuk bersyukur atas nikmat-Nya, sabar menghadapi musibah, dan berada di bawah panji Nabi Muhammad di hari kiamat kelak.
Doa Kamilin juga memohon agar kita bisa masuk ke surga dan dijauhkan dari neraka, serta menjadi teman yang baik bagi orang-orang yang shaleh. Dalam doa ini, kita juga meminta agar Allah menerima kita di antara orang-orang yang diterima-Nya dan bukan termasuk golongan yang mardud.
Hikmah Doa Kamilin
Hikmah dari doa Kamilin adalah mengajarkan kita untuk semakin memperkuat iman dan mengamalkan kewajiban sebagai seorang Muslim. Doa ini mengajak kita untuk selalu memohon ampun atas dosa-dosa yang telah kita lakukan.
Selain itu, doa Kamilin juga mengajarkan kita untuk bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah dan menerima takdir-Nya dengan ikhlas. Doa ini juga mengajarkan kita untuk mencintai kehidupan yang sederhana dan berharap pada kehidupan akhirat.
Doa ini juga mengajarkan kita untuk menjadi pribadi yang baik dan bermanfaat bagi orang lain. Kita diminta untuk istiqomah shalat, menunaikan zakat, dan berusaha meraih pahala dan ridho di sisi Allah. Doa ini juga mengajarkan kita untuk sabar menghadapi kesulitan dan berada di bawah bendera (golongan) Nabi Muhammad di hari kiamat kelak.
Dalam doa Kamilin, kita memohon agar Allah menerima kita di antara orang-orang yang diterima-Nya dan tidak termasuk golongan yang ditolak-Nya. Doa ini mengajarkan kita untuk selalu memohon perlindungan dan jauh dari siksa neraka serta menjadi teman yang baik bagi orang-orang yang shaleh.
Kesimpulan
Doa Kamilin adalah salah satu amalan doa yang dimunajatkan oleh para ulama setelah menunaikan salat Tarawih di bulan Ramadan. Dalam doa ini, kita memohon agar iman kita semakin kuat, bisa menunaikan kewajiban dengan baik, rajin shalat, memberikan zakat, selalu berusaha mendapatkan pahala di sisi Allah, dan memohon ampun atas dosa-dosa kita.
Selain itu, kita juga diminta untuk berpegang teguh pada petunjuk Allah, tidak menyia-nyiakan waktu, mencintai kehidupan yang sederhana, berharap pada kehidupan akhirat, dan menerima takdir Allah dengan ikhlas. Kita juga diminta untuk bersyukur atas nikmat-Nya, bersabar menghadapi musibah dan ujian hidup, serta berada di bawah panji (golongan) Nabi Muhammad di hari kiamat kelak.
Melalaui doa Kamilin kita diajarkan untuk menjadi Muslim sejati yang baik dan bermanfaat bagi orang lain. Doa ini mengajarkan kita untuk senantiasa berserah diri kepada Allah dan memohon bimbingan-Nya dalam setiap langkah hidup kita. Wallahu a’lam.