Lahul Fatihah: Penggunaan dan Artinya

Lahul Fatihah dan lahumul Fatihah sering sekali ketika dengar. Bahkan terkadang, kita sendiri yang mengucapkannya. Lah al Fatihah merupakan sarana untuk berkirim (keutamaan/pahala) surat Alfatihah.

Keutamaan bacaan Al-Fatihah sebagai surah pembuka Al-Quran sangatlah besar dalam tradisi Islam. Ia bisa sebagai doa barokah, keberhasilan, dan kesembuhan. Bacaan Al-Fatihah dianggap memiliki banyak manfaat bagi yang membacanya.

Sebagai doa keberkahan, bacaan Al-Fatihah diyakini bisa membuka pintu rezeki dan memperoleh berbagai keberkahan dari Allah. Sebagai doa keberhasilan, bacaan Al-Fatihah diyakini dapat membantu orang mencapai tujuan dan cita-cita mereka dalam hidup. Sebagai doa kesembuhan, bacaan Al Fatihah diyakini dapat membantu menyembuhkan berbagai macam penyakit dan memberikan perlindungan dari berbagai bahaya.

Tentu saja, bacaan Al-Fatihah tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri, tetapi juga bagi orang lain. Dalam tradisi sebagian Muslimin, berkirim Al-Fatihah ini bisa disebut sebagai hadhroh, hadiah fatihah atau khususon.

Lahul Fatihah

Lahul fatihah adalah ungkapan berkirim fatihah untuk seseorang atau sesuatu. Mengirim fatihah maksudnya memberikan pahala bacaan, keberkahan dan keutamaan Fatihah untuk objek yang dimaksudkan agar mendapatkan kemanfaatan Fatihah yang dibaca.

Sebagai contoh Fatihah untuk orang yang sakit, hal ini diyakini bisa membantu mereka sembuh dan mendapatkan perlindungan dari Allah. Lahul Fatihah untuk orang yang meninggal dapat menyampaikan pahala bacaan Ummul quran ini kepada si mayit yang dimaksud. Dan ucapan doa ini bisa digunakan untuk maksud tertentu, ini mengharapkan keberkahan Ummul quran agar yang dimaksud tersebut bisa lancar dan sukses.

Arti Lahul Fatihah

Dalam bahasa Arab, lahul Fatihah, لَهُ الْفَاتِحَة itu terdiri dari lam, ha’ dan al Fatihah. Hurum lam (la) adalah huruf jar yang artinya untuk, bagi atau kepada. Huruf Ha (hu) adalah isim dhomir yang menunjukkan kata ganti mufrad-mudzakkar (tunggal, maskulin). Sementara  “al Fatihah” merujuk pada surah pertama dalam al-Quran.

Jadi, lahul fatihah artinya baginya (laki-laki) al Fatihah atau surah al Fatihah untuknya. Untuk memudahkan memahami berkirim Fatihah, kami ilustrasikan bahwa ‘Lahu’ itu mirip atribut alamat dan Fatihah itu mirip isi paket yang hendak dikirimkan. Jadi lahul fatihah adalah memberikan kemanfaatan fatihah bagi penerima yang dikandung dari dhomir ‘hu’.

Oleh karena itu, lahu al fatihah sering digunakan sebagai hadiah fatihah. Ketika seseorang berkirim fatihah untuk seseorang atau sesuatu, mereka memohon Allah untuk memberikan keberkahan, kemudahan, dan kesembuhan kepada objek yang dimaksudkan. Penerima Fatihah akan mendapat manfaat dari keutamaan bacaan Fatihah yang dikirimkan oleh pengirim.

Meskipun lahul fatihah sering digunakan dalam konteks berkirim doa, namun sebenarnya penggunaannya dapat lebih luas. Misalnya, orang dapat berkirim fatihah untuk mendoakan kesembuhan atau keberhasilan dalam suatu hal.

Namun, penting untuk diingat bahwa hanya Allah yang mampu memberikan segala keberkahan dan kemudahan dalam hidup kita, sehingga doa atau pahala yang dikirimkan hanyalah sebagai bentuk upaya kita untuk memohon pertolongan dan rahmat-Nya.

Dalam Islam, memberikan hadiah atau tahlil dengan hadhroh dianggap sebagai amalan baik yang dapat mendatangkan kebaikan dan keberkahan bagi pengirim dan penerima. Semua ini adalah bentuk ikhtiyar. Kita perlu berusaha dan berdoa dengan sungguh-sungguh, serta mempercayai bahwa segala yang terjadi adalah kehendak Allah yang Maha Kuasa.

Contoh Penggunaan Lahul Fatihah

Untuk seorang/sesuatu yang disifati atau dikategorikan sebagai laki-laki/mudzakar, maskulin menggunakan dhomir ‘hu’. Contohnya mendoakan bapak yang sakit, berikirim pahala untuk kakek yang sudah meninggal, kemudahan dalam rizqi, maka gunakan لَهُ الْفَاتِحَة lahul fatihah. Kemudian kamu baca al fatihah Arab untuk keberkahannya.

Untuk sesuatu yang disifati/diatributi sebagai muannats/perempuan/feminin menggunakan lahal Fatihah. Contoh untuk kesembuhan ibu, hadiah fatihah untuk nenek di alam kubur maka gunakan ‘lahal fatihah’. Jadi, lahul fatihah untuk perempuan dalam bahasa Arab menggunakan لَهَا الْفَاتِحَة lahal fatihah.

Dua contoh di atas merujuk pada alamat/dhomir tunggal atau mufrad. Jika yang dituju adalah pihak yang banyak (jamak) maka gunakan لَهُمُ الْفَاتِحَة lahumul Fatihah.

Kesimpulan

Lahul fatihah adalah berkirim fatihah atau hadiah fatihah. Lahul fatihah artinya surat al Fatihah untuknya. Keistimewaan lahul fatihah tentu berada pada keutamaan dan keistimewaan ummul quran itu sendiri.

Kata ‘lahu’ hanya atribut alamat saja sehingga bisa dirubah sesuai peruntukkannya. Untuk merubah alamat yang benar, perlu memahami kaidah isim dhomir dalam bahasa Arab.