Surat Al Waqiah ayat 27 sampai 40 memiliki pesan dan kandungan mendalam akan kehidupan di akhirat kelak. Jika pada al Waqiah ayat 23 disinggung tentang hurun ‘in, bidadari bak mutiara yang tersimpan rapat sebagai ganjaran assabiqun di surga nanti, ayat 27-40 menginformasikan tentang kenikmatan golongan penghuni surga setelahnya.
Sudah hal yang maklum, bahwa Al-Waqiah adalah salah satu surat penuh keistimewaan, khasiat dan keberkahan. Surat Al Waqiah lengkap terdiri dari 96 ayat ini bertemakan kejadian kiamat dan penggolongan manusia.
Manusia di hari itu, terbagi menjadi 3 golongan; dua golongan menjadi penghuni surga meskipun dengan tingkat kenikmatan yang berbeda. Sementara satu golongan akan menetap di Neraka, yaitu ashabus Syimal.
Mereka, sebagaimana dalam surat al Waqiah ayat 56 akan merasakan kepedihan dengan hidangan-hidangan yang mengerikan dalam rangka sebagai balasan amal perbuatan tatkala hidup di dunia. Naudzubillah min dzalik.
Seperti apa tulisan, bacaan surat al waqiah 27 40 latin dan artinya. Dan bagaimana perincian isi kandungan surat al- waqiah ayat 27 sampai 40 ini? Nahwu.id akan menawarkan tulisan sederhana yang semoga bisa menambah wawasan qurani kita.
Surat Al Waqiah Ayat 27-40
Sebelum dikaji lebih jauh, berikut bacaan Surat al Waqiah ayat 27 sampai 40 ini diawali dengan wa ashḫâbul yamîni mâ ashḫâbul yamîn, yang terjemahannya adalah: Golongan kanan alangkah mulianya golongan kanan itu (27). Kemudian ditutup dengan ayat ke-40, dengan teks latin: wa tsullatum minal âkhirîn, dan artinya: dan segolongan besar (pula) dari orang-orang yang kemudian (40).
Teks Arab surat al Waqiah ayat 27-40 kami sajikan dalam image mushaf ini:
Lebih lengkap tentang surat al waqiah ayat 27-40 latin bisa Kamu simak dalam gambar berikut:
Sementara arti dari Al waqiah ayat 27 40 dapat Kamu lihat dalam terjemahan berikut:
Isi Kandungan Surat Al-Waqiah Ayat 27 Sampai 40
Jadi, isi kandungan surat al- waqiah ayat 27 sampai 40 menjelaskan gambaran surga sebagai tempat yang sangat indah dan menyenangkan bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa. Mereka yang berhak mendapatkannya disebut ashab al Yamin.
Dalam surga ini, golongan kanan akan merasakan kebahagiaan dan dapat menikmati keindahan yang luar biasa, seperti pepohonan yang tumbuh tanpa duri, aneka ragam dan jenis buah-buahan lezat nan segar yang selalu ada dan tersedia (berbuah) tanpa pernah berhenti, air yang segar menyejukkan dan kasur atau alas yang nyaman.
Tidak hanya itu, dalam al waqiah 27-40, Allah berfirman: inna ansya’na hunna, maknanya Allah memberikan penghuni surga dari golongan kanan ini dengan pasangan atau teman di dalamnya. Mereka adalah Bidadari-bidadari yang senantiasa dalam keadaan perawan, sebaya dan penuh dengan cinta, sebagaimana dijelaskan dalam Surat al Waqiah ayat 35-38 secara mendetil.
Dengan memahami isi kandungan surat al- waqiah ayat 27 sampai 40, kita terdorong dan termotivasi untuk dapat meraih surga-Nya. Cara menjadi pengghuni surga adalah seperti tersirat dalam ayat al Waqi’ah tersebut, yaitu dengan ketakwaan dan keimanan. Dua hal ini adalah ‘tiket’ menjadi penghuni surga. Semoga kita memenuhi kriteria tersebut. Aamiin Ya Rabb
Demikian uraian dan penjelasan dari surat al waqiah ayat 27 sampai 40, yang meliputi bacaan latin arti dan kandungannya tentang informasi gambaran kebahagiaan dan kenikmatan yang akan didapatkan orang-orang kanan. Jangan lupa, membaca doa setelah membaca Surat al Waqiah, agar senantiasa diberikan rizki dan perlindungan. Wallahu a’lam.