Dhomir munfashil dan dhomir muttashil merupakan bagian dari isim dhomir bariz. Perbedaan dari kedua isim dhomir itu terdapat dalam segi penulisannya dan letaknya.
Jika dhomir muttashil itu artinya isim dhomir yang segi penulisannya tersambung. Sementara munfashil artinya terpisah. Jadi, dhomir munfashil artinya isim dhomir yang bentuknya terpisah dan dapat berdiri sendiri. Begitu penjelasan singkatnya.
Pada kesempatan ini, kita akan membahas pengertian dari isim dhomir munfashil lebih terperinci berikut 14 Dhomir Munfashil dan Contohnya. Silahkan disimak, ya!
Pengertian Dhomir Munfashil
Definisi dari isim dhomir munfashil adalah dhomir yang bisa menjadi awal dari sebuah kalam (mubtada’) dan bisa berada setelah huruf istisna illa الَّا dalam keadaan ikhtiyar (normal, bukan keadaan dharurat).
Contoh menjadi permulaan kalam seperti اَنَا قاَئِمٌ artinya saya berdiri. Dhomir munfashilnya berupa اَنَا yang berposisi menjadi mubtada’.
Sementara contoh isim dhomir yang jatuh setelah الَّا seperti: قاَمَ الْقَوْمُ الَّا اَنَا artinya kaum berdiri kecuali aku. Dhomirnya adalah ana yang terletak setelah illa.
Dari pengertian dhomir munfashil di atas, maka itulah faktor utama pembeda antara dhomir muttasil dan munfasil. Utamanya dari segi kepenulisannya.
Lalu, selain dhomir ana yang sudah dicontohkan, dhomir apa saja yang dikategorikan sebagai munfasil? Berikut pembagiannya:
Pembagian Dhomir Munfashil
Jumlah total dari dhomir munfashil adalah 28. Dari jumlah ini dhomir munfashil dibagi menjadi 2 bagian utama, yaitu 14 dhomir munfashil rofa’ dan 14 dhomir munfashil nashob.
Secara makna semua isim dhomir ini sama. Pembagian ini hanya dari sudut pandang i’robnya saja. Dan seperti diketahui, semua isim dhomir memiliki irob mabni.
Dengan demikian, jika kedudukannya menuntut rofa’ maka (dalam irob) disebut mahal rofa’. Begitu juga ketika posisinya menjadi nashab, maka diirobi mahal nashab. Berikut 14 Dhomir Munfashil dan Contohnya.
14 Dhomir Munfashil Rofa’
Dari 14 Isim dhomir munfashil rofa’ atau marfu’ ini terdiri dari 6 untuk ghaib(غائب), 6 untuk mukhattab (مخاطب); baik laki-laki maupun perempuan dan 2 untuk mutakallim(متكلم). Namun sebelum itu, ada baiknya kamu mengetahui beberapa istilah-istilah dalam dhomir ini.
- Ghaib artinya pihak ke-3 (laki-laki/maskulin) yang tidak berada(hadir) dalam percakapan. Ghaibah artinya sama dengan ghaib hanya merujuk kepada kata ganti perempuan/feminim.
- Mukhotob adalah pihak yang diajak berbicara dalam sebuah pembicaraan (kata ganti orang ke-2).
- Mutakallim adalah pihak yang berbicara/membicaraakan keadaanya sendiri (kata ganti orang pertama).
Ketiga isitilah ini juga berlaku di semua isim dhomir yang lainnya. Berikut contoh isim dhomir munfashil marfu’:
1. هُوَ
Isim dhomir Huwa ini menunjukkan arti mufrąd mudzakkar ghaib (kata ganti untuk laki-laki/orang ketiga tunggal). Huwa artinya dia, baik merujuk kepada orang/benda/yang dianggap benda. Contoh:
هُوَ قَائِمٌ
Huwa qaaimun artinya dia (seorang lelaki) berdiri.
2. هُمَا
Isim dhomir Humaa menunjukkan arti tasniyah mudzakkar ghoib (kata ganti dua orang lelaki ghaib). Humaa artinya dia berdua. Contoh:
هُمَا قَائِمَانِ
Humaa qaaimaani artinya dia (dua lelaki) berdiri.
3. هُمْ
Isim dhomir Hum menunjukkan arti jama’ mudzakkar ghoib (beberapa lelaki yang ghoib). Hum ini artinya mereka (laki-laki). Contoh:
هُمْ قَائِمَوْنَ
Hum qaaimuuna artinya mereka (banyak lelaki) berdiri.
4. هِيَ
Isim dhomir hiya menunjukkan arti mufrod muannats ghaibah (seorang perempuan yang ghoib). Hiya artinya dia(seorang perempuan). Contoh:
هِيَ قَائِمَةٌ
Hiya qaaimatun artinya Dia(pr) berdiri
5. هُمَا
Isim dhomir Humaa menunjukkan arti tasniyah muannats ghaibah (kata ganti dua orang perempuan ghaibah). Humaa artinya dia berdua(pr). Contoh:
هُمَا قَائِمَتَانِ
Humaa qaaimataani artinya dia (dua perempuan) berdiri.
6. هُنَّ
Isim dhomir Hunna menunjukkan arti jamak muannats gahibah (beberapa perempuan ghaibah). Hunna artinya mereka(pr). Contoh:
هُنَّ قَائِمَاتٌ
Hunna Qaaimaatun artinya mereka perempuan berdiri.
Keterangan 1
Pada dhomir ghaib ini totalnya ada 6. Namun terdapat dua lafadz huma; no 2(mudzakkar) dan no 5(muannats). Lafadznya sama dan juga menunjukkan makna 2 orang/benda. Bedanya di gender.
Sehingga ada yang menggabungkan dan menghitungnya 1 saja. Menurut pendapat ini, total isim dhomir munfashil ghaib jumlahnya 5.
7. أَنْتَ
Isim dhomir anta menunjukkan makna mufrod mudzakkar mukhotob (seorang lelaki yang diajak bicara). Anta artinya Kamu (lk). Contoh:
أَنْتَ قَائِمٌ
Anta qaaimun artinya kamu berdiri.
8.أَنْتُمَا
Isim dhomir antumaa menunjukkan arti tasniyah mudzakkar (dua orang lelaki yang diajak bicara). Antuma artinya kamu berdua. Contoh:
أَنْتُمَا قَائِمَانِ
Antumaa Qaamiaani artinya kamu berdua berdiri.
9. أَنْتُمْ
Isim dhomir antum menunjukkan arti jama’ mudzakkar mukhotob (beberapa lelaki yang diajak bicara). Antum artinya kalian. Contoh:
أَنْتُمْ قَائِمَوْنَ
Antum qaaimuuna artinya kalian berdiri.
10. أَنْتِ
Isim Dhomir anti menunjuk kepada makna mufrod muannats mukhotobah (seorang perempuan yang diajak bicara). Anti artinya kamu perempuan. Contoh:
أَنْتِ قَائِمَةٌ
Anti Qaaimatun artinya Kamu perempuan berdiri.
11. أَنْتُمَا
Isim dhomir antumaa menunjukkan arti tasniyah muannats mukhotobah (dua orang perempuan yang diajak bicara). Antuma artinya kamu perempuan berdua. Contoh:
أَنْتُمَا قَائِمَتَانِ
Antumaa Qaa’imataani artinya kamu berdua(pr) berdiri.
12. اَنْتُنَّ
Isim dhomir antunna menunjukkan makna jama’ muannats mukhotobah (beberapa perempuan yang diajak bicara). Antunna artinya kalian para perempuan. Contoh:
اَنْتُنَّ قَائِمَاتٌ
Antunna Qaa’imaatun artinya kalian (para perempuan) berdiri.
Keterangan 2
Senada dengan keterangan 1, pada dhomir mukhottob ini totalnya ada 6. Namun terdapat dua lafadz antumaa; no 8(mudzakkar) dan no 11(muannats). Kedua lafadznya sama hanya berbeda dalam segi gender.
Dengan demikian, ada yang menggabungkan dan menghitungnya 1 saja. Menurut pendapat ini, total isim dhomir munfashil mukhottob berjumlah 5.
13.اَنَا
Isim dhomir anaa menunjukkan makna mutakallim wahdah (seorang; baik laki-laki maupun perempuan yang sedang berbicara). Anaa artinya Saya. Contoh:
اَنَا قَائِمٌ
Anaa Qaa’imun artinya Saya berdiri.
14. نَحْنُ
Isim dhomir ke-14 ini adalah Nahnu menunjukkan makna mutakallim ma’al ghoir (seorang yang berbicara bersamaan dengan yang lain) atau muaddzim nafsahu (mengagungkan pada diri sendiri); baik laki-laki maupun perempuan. Nahnu artinya Kita/Kami/Saya. Contoh:
نَحْنُ قَائِمَوْنَ
Nahnu qaa’imuuna artinya kita berdiri.
Keterangan 3
Berdasarkan keterangan 1 dan keterangan 2, dimana huma dan antuma dihitung sebagai 1 isim dhomir karena sama lafadznya, maka didapatkan total jumlah aslinya sebanyak 12 isim dhomir munfashil.
14 Dhomir Munfashil Nashob
Keterangan baik arti dan jumlah sama dengan 14 Dhomir Munfashil Rofa’ di atas. Perbedaanya terdapat pada i’rob dan bentuk tulisannya saja.
Dhomir ini irobnya mahal nashob, artinya kedudukannya dibaca nashob(manshub) karena tuntutan amil, seperti menjadi maf’ul bih dlsb. Berikut 14 Dhomir Munfashil Manshub dan Contohnya:
1.إِيَّاهُ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاهُ artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada dia(lk)
2. إِيَّاهُمَا
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاهُمَا artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada dia berdua(lk).
3. إِيَّاهُمْ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاهُمْ arti: Saya tidak memuliakan kecuali kepada mereka(lk)
4. إِيَّاهَا
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاهَا arinya Saya tidak memuliakan melainkan kepada dia (pr).
5. إِيَّاهُمَا
Contoh: sama dengan no 2 tapi perempuan.
6. إِيَّاهُنَّ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاهُنَّ artinya Saya tidak memuliakan melainkan kepada mereka perempuan.
7. إِيَّاكَ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاكَ artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada kamu(lk)
8. إِيَّاكُماَ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاكُمَا artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada kamu berdua(lk)
9. إِيَّاكُمْ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاكُمْ artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada kalian (lk)
10. إِيَّاكِ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاكِ artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada kamu(pr)
11. إِيَّاكُماَ
Contoh sama dengan no 8, beda gendernya (perempuan)
12. إِيَّاكُنَّ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّاكُنَّ artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada kalian(pr)
13. إِيَّايَ
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّايَ artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada diri saya sendiri.
14. إِيَّانَا
Contoh: مَااَكْرَمْتُ إِلَّا إِيَّانَا artinya Saya tidak memuliakan kecuali kepada kita
Contoh Kalimat Dhomir Munfashil
Selain contoh di atas, kami sebutkan beberapa contoh dhomir ini dalam ayat-ayat al Quran berikut artinya. Contoh dhomir munfashil:
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ
Surah al Ikhlas ayat 1 artinya: Katakanlah: “Dialah Allah, Yang Maha Esa”.
الَّذِينَ هُمْ يُرَاءُونَ
Surah al Ma’un ayat 6 artinya: orang-orang yang berbuat riya,
سَلَامٌ هِيَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ الْفَجْرِ
Surah al Fajr ayat 5 artinya: Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
Surah AlFatihah ayat 5 artinya Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.
نَحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ ۚ إِنَّ قَتْلَهُمْ كَانَ خِطْئًا كَبِيرًا
Surah al Isra’ ayat 31 artinya: …Kamilah yang akan memberi rezeki kepada mereka dan juga kepadamu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah suatu dosa yang besar.
Contoh dhomir munfashil Nahnu banyak ditemukan dalam surah Yasin mulai ayat 57: نَحْنُ خَلَقْنَاكُمْ فَلَوْلَا تُصَدِّقُونَ dan setersunya.
Demikian penjelasan dari pengertian dari 14 dhomir munfashil dan contohnya. Semoga ada kemanfaatan yang kita dapat. Wallahu a’lam bis showab.